Railing Kaca – Secara istilah railing kaca diartikan sebagai tepian pada tangga, balkon ataupun area lainnya yang memang membutuhkan pengaman atau pembatas. Yang mana material utamanya adalah kaca. Selain berfungsi sebagai pembatas yang menawarkan keamanan pada pengguna, railing kaca juga memiliki nilai estetika yang modern dan elegan. Bahkan, dapat menciptakan ilusi tampilan yang lebih terbuka pada area yang dipasangkan railing kaca.
Selain kaca, terdapat beberapa komponen material tambahan meliputi baluster atau pegangan, bingkai atau klem. Sedangkan untuk jenis kacanya sendiri yang paling umum digunakan adalah kaca tempered ataupun kaca yang laminasinya kuat serta tahan terhadap benturan dan tekanan. Lalu, untuk bagian pegangan atau yang disebut baluster, maka bahan yang biasa dipakai ialah dari stainless steel ataupun aluminium yang tahan karat dan kokoh. Diantara kedua jenis kaca yang sudah sempat disinggung pada kalimat sebelumnya, tentulah masing-masing keduanya mempunya kekurangan dan kelebihan.
Jenis Railing Kaca Tempered
Railing kaca tempered kerap dikenal juga dengan nama “railing tak terlihat”. Dimana panel kaca tempered ini secara fisik terlihat bening yang berfungsi sebagai bingkai foto yang tak nampak ke pemandangan luar. Dengan kata lain, anda dapat duduk santai menikmati pemandangan diluar balkon tanpa terhalang apapun. Sehingga jenis kaca tempered sebagai railing akan jadi pilihan tepat bagi anda tinggal dilingkungan dengan dominasi anak kecil yang cukup banyak. Sebab tersedianya sedikit ruang diantara panel pagar .
Seperti yang diketahui secara umum, kaca tempered telah melalui berbagai proses pemanasan serta pembakaran di dalam tungku khusus. Yang mana dalam metode tersebut, kaca akan terlebih dahulu dipotong dan diberi tepi sebelum akan dimasukan ke dalam tungku. Barulah kaca akan dipanaskan pada kisaran suhu 1200 F, lalu akan dikukus secara cepat. Proses tersebut dinamakan sebagai pendinginan, hal inilah yang nantinya membuat kaca menjadi mengeras serta bisa 5 kali lebih kuat dibandingkan kaca biasa.
Bahkan kaca tempered terbilang lebih tahan lama terhadap sesuatu yang bisa menyebabkannya pecah. Meski demikian, bukan berarti kaca tempered tidak bisa pecah. Tapi tenang saja, walaupun kaca tempered pecah, tetapi potongan-potongannya yang hancur tersebut cenderung berukuran besar. Sehingga akan mengurangi resiko cedera. Hal ini dikarenakan pada kaca tempered terdapat laminasi EVA (Etilena Vinil Asetat), yang membuat pola retaknya mirip struktur jaring laba-laba, yang dapat mencegah kaca pecah kala mengalami benturan.
Adapun kelebihan lainnya ialah dari segi panel kaca atau tiang rel aluminium biasanya akan lebih tahan terhadap karat. Walaupun nantinya terkena air pada waktu yang bisa dibilang lama. Hal tersebut juga yang menyebabkannya bisa menahan suhu yang ekstrim. Serta dari segi perakitannya terbilang cukup mudah lho.
Sedangkan untuk kekurangnnya sendiri ialah sistem kaca tempered ini cenderung tidak murah. Tapi sebenarnya alasan ini dapat dimaklumi dengan baiknya manfaat yang ditawarkan. Selain itu, dari segi transparansi yang bisa dikatakn membantu tampilan yang lebih baik. Namun, cukup mengganggu privasi interior anda. Ditambah masalah kebersihan karena jenis panel kaca ini cukup rentan terhadap noda dan sidik jari, maka anda dianjurkan untuk rajin membersihkan panelnya setiap hari.
Baca selengkapnya: Kaca Tempered - Pengertian, Ketebalan, Keunggulan dan Harganya
Jenis Railing Kaca Laminasi
Railing Kaca Laminasi dikenal juga dengan sebutan “Kaca sandwich” sebab terihat seperti tumpukan. Hal ini dikarenakan kaca laminasi terdapat lapisan vinil yang penempatannya berada diantara dua ataupun lebih tumpukan kaca. Dari interlayer inilah yang menjadikan kaca laminasi terbilang cukup stabil. Dimana kala kaca mengalami kerusakan maka kacanya akan tetap menyatu. Untuk itulah, jenis kaca laminasi dianggap sebagai kaca pengaman pula.
Secara pembuatannya kaca laminasi terbilang cukup mahal karena prosesnya harus menambahkan beberapa lapisan material yang membutuhkan banyak langkah. Akan tetapi, dengan berjalannya waktu, kaca ini cenderung mempunyai kecacatan pada bagian tepinya, akibat proses penyesuaian dengan elemn bangunan lain yang bisa mengurangi pula daya tarik visualnya.
Berbicara mengenai interlayersnya, pada kaca laminasi ini terdapat 3 jenis: Sentry Guard Plus Interlayer (SGP), Polivinil Butiral (PVB) serta Etilen Vinil Asetat (EVA). Sehingga penggunaan kaca laminasi ini menjadi pilihan tepat bagi anda yang lebih menyukai panel kaca tanpa bingkai. Dimana jenis PVB akan cocok untuk pagar tangga dalam ruangan, sebab mempunyai potensi pembusukan lebih cepat. Sedangkan untuk pagar luar ruangan akan lebih cocok jika memilih EVA.
Secara kelebihan kaca laminasi memiliki 99% keefisienan dalam menghalangi sinar UV matahari yang berbahaya. Kaca ini juga bisa mengurangi suara serta proses pemasangannya terbilang cukup cepat.
Dari penjelasan dua jenis railing kaca tersebut dapat disimpulkan, apabila anda ingin pagar kacanya yang kuat dan tahan pecah. Sudah pasti pilihan tepatnya adalah jenis kaca tempered dibandingkan jenis lainnya. Namun jika anda ingin pagar kaca yang memiliki ketahanan terhadap UV serta kemampuan dalam hal pemblokiran suara, maka kaca laminasilah pilihan yang pas.
Lalu bagaimana dengan inspirasi desain dari railing kacanya? Pertanyaan tersebut sering sekali ditanyakan, guna menemukan desain yang tepat secara kebutuhan dan estetika dari si pemilik rumah atau ruangan. Untuk itu berikut adalah inspirasinya untuk anda.
- Railing Kaca Dengan Kombinasi Metal
Penggunaan railing kaca dengan desain kombinasi metal akan terlihat memiliki kekokohan kala disandingkan dengan rangka metal berwarna hitam. Ditambah penggunaan kaca sebagai railingnya akan memberi kesan keleluasaan dari segi jarak pandang.
- Raiing Kaca Frameless Modern
Penggunaan jenis ini akan memberikan kesan minimalis serta elegan dan rapi bagi sipemiliknya. Sehingga akan menjadi lebih mudah untuk dicocokkan dengan interior hunian anda.
- Fungsionalitas Dengan Fitur Display
Inspirasi railing kaca satu ini cocok sekali diaplikasikan di rumah maupun properti bisnis. Biasanya anda mudah menemukan jenis desain ini pad ataman ataupun dekorasi lainnya.
- Pijar LED
Jika anda termasuk yang mengutamakan keamanan, sepertinya jenis desain pijar LED akan jadi pilihan yang tepat. Sebab dengan penambahan pijar, maka ruanganpun akan terlihat semakin jelas apalagi pada ruangan yang minim cahaya. Untuk itu, resiko terbentur, jatuh ataupun kebingungan akan berkurang. Apalagi jenis desain ini membuat tampilan ruangan menjadi lebih berestetika.
- Desain Dengan Film Pelindung
Bagi sebagain orang penggunaan railing kaca yang 100% transparan tentu jadi kurang nyaman. Untuk itu, jika anda memiliki masalah serupa. Maka bisa banget lho dengan menambahkan kaca film sebagai pelindungnya. Bahkan di era saat ini penggunaan kaca film tidak hanya memberikan lapisan dengan warna yang sesuai seleramu. Namun juga bisa memilih yang memiliki fitur anti UV, anti glare serta radiasi. Nah, penggunaan extra perlindungan kaca film ini akan lebih cocok jika digunakan pada railis outdoor seperti di balkon rumah.
Demikian penjelasan mengenai railing kaca mulai dari pengertian, jenis-jenis hingga kelebihannya. Nah jika anda membutuhkan konsultasi lebih lanjut maka bisa banget loh hubungi Triaz (Vendor & supplier kaca tempered, aluminium, kaca film & cubicle toilet). Karena Triaz sudah berpengalaman dibidangnya sejak tahun 2012 dan dipercaya oleh banyak client besar untuk mengurusi berbagai project.