Tips Memotong Kaca - Banyak orang enggan memotong kaca karena resikonya besar dan perlu ekstra hati-hati. Namun ingat, bukan berarti tidak ada loh tips memotong kaca yang aman dan mudah, bahkan hal ini bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Apalagi banyak bagian sekitar lingkungan kita yang tidak bisa lepas dari bahan kaca, misalnya saja jendela atau pintu yang tidak jarang pula harus sedikit dirapikan dengan cara dipotong.
Jadi dengan mengetahui bagaimana tips memotong kaca yang benar, tidak ada alasan lagi untuk takut memotong kaca. Sebab secara mandiri saja bisa dilakukan. Berikut ini tips memotong kaca yang akan min Triaz bagikan. Lets check this out!
- Siapkan Alat dan Bahan yang Diperlukan
Dengan mengetahui alat dan bahan yang diperlukan, tentu hal ini akan meminimalisir kesalahan dalam memotong kaca nantinya. Nah, adapun alat yang biasa digunakan untuk memotong kaca ialah alas kayu, penggaris, mata gerinda penggosok, mata gerinda, kacamata, gerinda, minyak dan sarung tangan.
Mata gerinda sendiri adalah semacam sikat guna membersihkan permukaan logam dari kotoran seperti kerak ataupun karat yang terjadi akibat proses oksidasi. Jadi, secara garis besar mata gerinda berfungsi sebagai pengamplas, pemotong atau disebut juga pengasah dari suatu objek. Dimana objek tersebut mulai dari golok atau senjata tajam lainnya.
Nah mata gerinda ini memiliki ragam jenisnya, mulai dari:
- Mata gerinda amplas yang biasanya digunakan untuk permukaan kayu atau logam
- Mata gerinda asah spons berfungsi untuk mengkilapkan atau menghaluskan permukaan batu marmer atau granit
- Mata gerinda asah berfungsi guna mengikis permukaan baja, logam, besi serta stainless steel
- Mata gerinda tembok berfungsi agar permukaan jadi lebih rata yang biasanya digunakan untuk mengikis permukaan tembok atau semen
- Mata batu gerinda potong berfungsi untuk pemotongan pada besi, baja hingga stainless steel
- Mata gerinda wool polishing berfungsi untuk memoles baret pada mobil
- Mata gerinda flexible berfungsi untuk mengkikis permukaan logam yang letaknya ada ditempat sempit
- Mata gerinda asah non woven berfungsi untuk finishing bahan stainless steel, logam hingga besi namun hati-hati yang jika terlalu berlebih hal ini justru malah mengikis lapisan logamnya
- Mata gerinda sikat berfungsi untuk membersihkan permukaan logam akibat proses oksidasi seperti karat dan kerak.
- Mata gerinda pisau potong keramik berfungsin untuk pemotongan keramik.
Lalu untuk apa sih butuh kacamata dan sarung? Tentunya untuk keamananmu, karena dua alat tadi akan berperan sebagai pelindungmu dari serpihan kaca yang bisa saja melukai anggota tubuh. Sehingga segala bentuk pencegahan harus dilakukan supaya aman.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Kaca
2. Membuat Pola dan Mengolesi Minyak Pada Bagian yang Akan Dipotong
Setelah alat dan bahan terkumpul, langkah selanjutnya ialah membuat pola pada bagian kaca yang hendak dipotong agar presisi sesuai keinginan, dimana anda bisa menggunakan spidol dan penggaris untuk membantumu dalam membuat polanya.
Selain itu, dengan membuat pola hal ini akan mempermudah anda dalam memotong kaca, sebab anda tidak perlu mengandalkan imajinasi yang terkadang malah mengacaukan yang seharusnya dilakukan.
Jangan lupa olesi bagian kaca yang sudah dibuat pola, agar mempermudah proses pemotongan sehingga lebih mudah dipisah dan dihaluskan hasilnya pun akan jauh lebih rapi lho.
3. Pilihlah Alat yang Tepat Untuk Memotong Kaca
Sebelum melakukan pemotongan kaca, ada baiknya gunakan sarung tangan, masker serta kacamata untuk melindungi anda dari serpihan yang bisa saja melukaimu. Sebab keamanan adalah hal yang utama.
Setelah itu barulah gunakan alat yang sesuai untuk memotong kaca, sebab jika tidak tepat maka hasilnya akan kurang rapi dan tidak menutup kemungkinan malah membahayakan dirimu sendiri. Nah jikalau anda menemui alat yang dirasa tidak layak pakai, alangkah baiknya untuk diganti dengan yang sesuai agar pemotongan yang dilakukan bisa maksimal.
Lalu alat dengan kategori seperti apa sih yang dianggap tidak layak pakai? Untuk menjawab pertanyaan tersebut cukup mudah, contohnya saja mata gerinda yang sudah tumpul, hal ini akan menyebabkan kesulitan hingga ketidak rapian dalam proses pemotongan kaca.
4. Berhati-hatilah Dalam Memotong Kaca
Hal terpenting yang harus dilakukan adalah memastikan anda menggunakan alas kayu agar saat proses pemotongan, kaca tidak mudah bergeser, tidak licin sehingga bisa stabil. Selanjutnya, barulah gunakan gerinda dengan mata gerinda yang sesuai, lalu potonglah berdasarkan pola yang sudah dibuat.
Proses pemotongan harus dilakukan secara hati-hati agar hasilnya rapi dan meminimalisir kesalahan yang bisa saja terjadi. Perhatikan juga anda harus memegang pada bagian kaca yang tidak terpotong supaya kaca tidak berubah-ubah posisi kala dipotong.
Ada baiknya gunakan teknik memotong searah, maksudnya saat anda memotong kaca dari arah kanan maka lakukan hal itu seterusnya sampai akhir agar lebih rapi.
5. Amplaslah Untuk Finishing
Sudah hal lumrah jika setelah pemotongan bagian yang tadi terpotong jadi tidak rapi bahkan tak jarang ada yang bergerigi. Untuk itu, anda perlu melakukan proses amplas untuk merapihkan atau menghaluskan permukaan yang bergerigi tadi agar aman dipegang.
Nah, dalam memilih amplas ada beberapa hal yang harus diperhatikan seperti nilai grit dari amplasnya itu sendiri:
- Amplas (20-36), jenis yang satu ini termasuk “Kasar sekali” namun efektif karena cepat menghilangkan permukaan yang kasar.
- Amplas (40-50), jenis ini termasuk kategori “Kasar” yang ampuh menghaluskan permukaan secara perlahan.
- Amplas (80-120), jenis ini termasuk kategori “Medium” sebab efektif menghilangkan noda serta persiapan awal sebelum finishing.
- Amplas (150-180), jenis ini termasuk kategori “Halus” yang biasa digunakan untuk persiapan akhir sebelum finishing.
- Amplas (220-240), jenis ini termasuk kategori “Sangat halus” yang cocok digunakan pada proses stain dan coating.
Nah kenapa sih perlu memperhatikan pemilihan amplas? Hal itu karena untuk menghindari munculnya goresan pada permukaan benda.
Alat yang bisa dipilih selain amplas adalah mata gerinda yang berfungsi untuk menggosok permukaan, dimana pembahasan mengenai macam-macam mata gerinda sudah ada pada point pertama. Biasanya pengamplasan menggunakan mata gerinda terbilang cukup mudah dan cepat. Nah, jangan lupa juga untuk membersihkan bagian debu-debu akibat proses pengamplasannya, agar tidak berbahaya bagi orang sekitar.
Nah, itulah beberapa tips memotong kaca, dengan mengetahui triknya diharapkan akan memudahkan pekerjaanmu dan utamanya untuk meminimalisir kesalahan yang terjadi. Berbicara perihal kaca entah itu untuk pengadaan atau pemasangan kaca aluminium, kaca tempered, kaca film dan cubicle toilet. Semua itu bisa anda percayakan pada Triaz, sebab perusahaan kami sudah berdiri sejak 2012 sehingga berpengalaman menangani berbagai proyek baik itu perumahan, gedung, pabrik dan lain-lain. Bahkan anda bisa free konsultasi dengan pelayanan yang ramah dan excellent service. Semoga penjelasan mengenai tips memotong kaca sebelumnya bermanfaat ya, selamat mencoba.
