Jenis Kaca Mobil – Tidak semua kaca mobil memiliki jenis yang sama, sebab tidak hanya kaca untuk konstruksi bangunan yang mempunyai ragam jenis serta kelebihan dan kekurangannya. Akan tetapi, kaca mobil juga memiliki beberapa pilihan untuk disesuaikan dengan kebutuhan.
Namun secara umum kaca mobil harus memenuhi beberapa kriteria penting seperti dari segi keamanan yang harus cukup kuat terhadap benturan sehingga tidak mudah pecah. Hingga tingkat keprivasiannya yang bisa disesuaikan dengan tingkat kegelapan dari sebuah kaca. Dimana semakin kacanya gelap maka tingkat privasinya semakin tinggi.
Privasi disini berarti kaca tidak mudah tembus pandang, sehingga membuat banyak orang diluar kaca bisa dengan mudah melihat situasi di dalam kabin mobil. Makanya tidak mengherankan jika banyak pemilik mobil membeli stiker film untuk membuat kaca jadi tidak terlalu transparan. Padahal ada juga loh jenis kaca yang tidak perlu repot-repot memikirkan stiker kaca tambahan agar jadi lebih privasi. Sebab berikut ini akan dipaparkan mengenai jenis kaca mobil beserta kelebihannya.
1 Jenis-jenis Kaca Mobil
a. Kaca Laminated
Bukan tanpa alasan kaca tersebut dinamakan laminated glass. Hal ini dikarenakan jenis kaca tersebut memiliki lapisan diantara kacanya yang ketebalannya bisa mencapai 2 mm. Bahkan untuk memperkuat kaca tersebut, maka terdapat juga lembaran film polyninyl yang berada dibagian tengahnya. Untuk itu laminated glass jadi tahan terhadap benturan serta jauh lebih kuat. Bahkan kaca laminated juga memiliki daya redam suara benturan yang efektif. Sehingga ketika pintu tertutup kencang maka suaranya tidak akan terlalu mengganggu.
Kelebihan yang ditawarkan pada kaca laminated membuatnya kerap dipasang pada bagian depan kaca mobil yang dikenal lebih rawan mengalami benturan. Bahkan apibila kaca pecah maka serpihannya tidak terlalu membahayakan lingkungan disekitarnya, sebab serpihan kaca tersebut akan menempel pada bagian lapisan kaca.
Kaca laminated juga bermanfaat bagi anda yang kurang menyukai pancaran sinar matahari yang masuk ke dalam mobil. Sebab adanya film PVB pada kaca laminated membuatnya mampu menahan sinar matahari hingga 96%. Jadi suhu di dalam kabin mobilpun tidak terlalu panas.
Namun meski dikenal kuat terhadap benturan, bukan berarti jenis kaca laminated tidak bisa retak ya. Sebab keretakan bisa saja terjadi. Yang mana solusinya sendiri ialah harus mengganti kaca tersebut dengan yang baru. Sebab apabila sudah ada keretakan yang menyebar, biasanya akan sulit diperbaiki.
Baca juga: Jenis Kaca Film Mobil - Tips Memilih Yang Bagu dan Tahan Lama
b. Kaca Tempered
Sama-sama memiliki kekuatan yang cukup tinggi, jenis kaca tempered bahkan jauh 5x lebih kuat dibandingkan jenis kaca laminated. Sebab dari segi ketebalannya saja bisa mencapai 5 mm. Jadi kaca tempered mampu menahan benturan hingga 1.500 kg/cm2. Oleh sebab itu untuk penggunaan kendaraan. Jenis kaca tempered umum dipasang dibagian samping serta belakang mobil. Keamanan kaca tersebut dibuktikan dengan kondisinya saat kaca pecah. Yang mana serpihan kaca tersebut akan seperti jagung atau kerikil, sehingga tidak runcing. Untuk itu, serpihan kacanya jadi cenderung tidak membahayakan orang disekitarnya.
c. Kaca Partially Tempered
Hampir keseluruhan jenis kaca tersebut mirip dengan kaca tempered hanya saja pada jenis kaca partially tempered. Terjadi pengurangan pendinginannya terkhusus untuk bagian tengah kaca. Hal demikian dilakukan agar bagian tengah kaca tidak benar-benar hancur saat bagian sisi kaca lain mengalami keretakan. Dengan begitu masih terdapat bagian kaca yang bisa dipakai untuk melihat bagian arah di depannya.
2. Tips Merawat Kaca Mobil
Setelah mengetahui berbagai jensi kaca mobil, meski setiap jenis bereda namun anda tidak perlu khawatir mengenai cara perawatannya. Sebab cara merawat setiap jenis kacanya sama. Untuk itu, jadi lebih mudah dan praktis.
Jika anda menganggap perawatan kaca mobil adalah hal sepele. Maka perlu diingat kembali bagaimana sebuah kaca mobil bisa saja mengalami jamuran dan berbaret. Untuk itu, perawatan kaca mobil perlu dilakukan. Untuk mencegah hal buruk dikemudia hari, yang justru akan menambah beban anda mulai dari waktu, tenaga hingga materi. Nah berikut ini beberapa tips agar kaca mobil anda lebih terawat.
a. Rajin Membersihkan Kaca Mobil
Membersihkan kaca mobil tidak hanya ketika mobil anda terkena noda ataupun kotoran membandel saja. Namun juga dibeberapa kesempatan harus dirutinkan untuk membersihkan kaca mobil. Sebab apabila noda sudah melekat pada permukaan kaca. Maka proses pembersihannya malah akan tambah sulit. Apalagi adanya kotoran debu dan bekas air hujan yang biasanya meninggal noda pada kaca. Apabila permukaan tersebut jarang dibersihkan. Maka lambat laun akan sulit untuk dihilangkan, sehingga menimbulkan kerugian bagi penggunanya. Seperti kaca jadi tidak begitu jernih yang dikhawatirkan dan mengurangi jarak pandang terhadap jalanan diluar kaca. Untuk itu lebih baik anda meluangkan waktu sejenak disetiap habis berpergian menggunakan mobil, untuk sekedar membersihkan kaca.
b. Menggunakan Lap Dengan Benar
Lap merupakan salah satu alat yang anda butuhkan untuk membersihkan noda pada permukaan kaca mobil. Nah agar kaca tidak lecet maka anda perlu memperhatikan jenis lap yang akan digunakan. Yakni anda harus memilih lap kaca yang berbahan halus serta bersih. Supaya noda yang membekas pada kaca mudah dibersihkan dan kaca pun jadi tetap seperti semula alias mulus tanpa baretan. Dengan begitu kaca akan terawat dengan baik.
c. Mengeringkan Mobil Setelah Dicuci
Jika anda sering beranggapan bahwa mobil akan kering dengan sendirinya, lebih baik sedikit demi sedikit pandangan tersebut mulai dirubah. Hal ini dikarenakan anda tetap perlu mengeringkan mobil atau kaca yang sudah dibersihkan agar mendapatkan hasil yang optimal. Daripada mobil tersebut malah langsung anda gunakan. Hal tersebut dikarenakan kondisi kaca atau bagian permukaan mobil yang lainnya belum sepenuhnya kering. Apabila langsung anda gunakan kembali maka khawatir akan percuma saja. Sebab membuat debu dan kotoran jadi lebih mudah menempel akibat masih adanya cairan bekas proses pembersihan.
Selain itu, setelah melakukan proses pencucian kaca atau mobil alangkah lebih baiknya langsung anda lap menggunakan kain kering yang halus. Hal tersebut dikarenakan untuk meminimalisir adanya bintik-bintik air supaya tersapu bersih dan tidak menempel pada permukaan kaca. Dengan mengeringkan terlebih dahulu bagian kaca mobil. Maka ini jadi langkah efektif untuk membuat debu serta kotoran tidak mudah menempel pada kaca.
d. Melakukan Pengecekan Rutin Pada Karet Wiper
Mengecek karet wiper pada mobil bertujuan untuk mengetahui kondisi karet tersebut apakah masih layak digunakan atau tidak, masih berfungsi baik atau sebaliknya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi resiko terjadinya goresan pada kaca. Sebab tidak jarang apabila kondisi karet wiper rusak, maka imbasnya akan membuat kaca menjadi lecet karena tergores. Langkah perawatan terhadap karet wiper sendiri bisa dengan membersihkannya sebelum anda menggunakan mobil atau saat di pagi hari diwaktu anda memanaskan mobil.
Demikian beberapa jenis kaca mobil yang dapat anda jadikan referensi dalam menentukan jenis kaca seperti apa yang sesuai dengan kebutuhan. Semoga bermanfaat.